Nyuwun kawigatosan, sedaya pendherek upacara enggal siyaga wonten papan ingkang kasedyakaken.
Upacara dinten Setu, Surya kaping 26 Mei warsa 2012, kawiwitan :
1. Pangarsaning bergada, nyiagakaken barisanipun piyambak-piyambak.
2. Pangarsaning Upacara tumuju wonten plataran, lajeng mundhut kendhalining barisan.
3. Sesepuhing upacara tumuju wonten papan ingkang sampun kasamaptakaken.
4. Pakurmatan katur dhumateng sesepuhing upacara.
5. Palapuran pangarsaning upacara.
6 . Pamaosing " Panca Prasetya KORPRI" katirokaken sedaya pandherek upacara.
7. Pamedharsabda saking sesepuhing upacara, barisan dipun sumenekaken.
8. Pamaosing Pandonga.
9. Palapuran Pangarsaning upacara
10.Pakurmatan dhumateng sesepuhing upacara.
11. Sesepuhing upacara, jengkar saking madyaning sasana upacara.
12. Upacara paripurna, barisan kabibaraken
disusun oleh : peserta diklat peningkatan mutu guru mapel bhs jawa angkt.2/2012
Rabu, 30 Mei 2012
Jumat, 25 Mei 2012
Contoh RPP Bahasa Jawa Iklan
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP 5)
Satuan
Pendidikan : MTs ..........
Mata
Pelajaran : Bahasa
Jawa
Kelas/Semester : VIII/Gasal
Aspek :
Mendengarkan
Alokasi
Waktu : 1 jam pelajaran (1 x
pertemuan)
A.
STANDAR KOMPETENSI
Mampu mendengarkan dan memahami
berbagai wacana lisan dalam berbagai ragam bahasa Jawa.
B.
KOMPETENSI DASAR
Mendengarkan
iklan.
C.
TUJUAN PEMBELAJARAN
1.
Memberikan tanggapan terhadap
iklan yang didengar dengan berani.
2.
Menuliskan maksud iklan dengan
teliti.
3.
Menjelaskan isi iklan dengan
percaya diri.
D.
MATERI PEMBELAJARAN
1.
Pengertian Iklan
2.
Tujuan Iklan
3.
Macam-macam Iklan
4.
Media Iklan
5.
Contoh Iklan
E.
METODE PEMBELAJARAN
1.
Ceramah
2.
Tanya Jawab
F.
LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
a.
Kegiatan Awal
v Berdoa (Contoh nilai karakter
yang ditanamkan: taqwa).
v Mengecek kehadiran siswa (Contoh
nilai karakter yang ditanamkan: disiplin).
v Menanyakan kabar siswa – dengan fokus pada siswa yang tidak hadir
dan/atau yang tidak hadir pada pertemuan sebelumnya - (Contoh nilai karakter yang ditanamkan: peduli, empati).
v Apersepsi : Siswa ditanya tentang pengalamannya
mendengarkan iklan berbahasa
Jawa.
v Motivasi : Siswa dimotivasi untuk bisa memahami iklan
berbahasa Jawa yang
didengarnya dari radio.
v Guru menginformasikan tujuan pembelajaran
b.
Kegiatan Inti
a)
Eksplorasi
-
Menyiapkan media untuk
mendengarkan iklan.
-
Siswa menyebutkan media-media
iklan berbahasa jawa.
b)
Elaborasi
-
Guru menjelaskan pengertian
iklan, tujuan iklan, macam-macam iklan, serta
media iklan.
-
Guru memberikan contoh iklan
berbahasa jawa dari rekaman kaset atau dari teks yang dibacakan.
-
Siswa memberikan tanggapan
terhadap iklan yang telah didengarkan.
-
Siswa menuliskan maksud iklan.
-
Siswa menjelaskan isi iklan.
(contoh nilai karakter yang ditanamkan: keberanian, percaya diri,
ketelitian).
c)
Konfirmasi
-
Guru dan siswa menyimpulkan
hasil pembelajaran.
-
Refleksi : Siswa menyampaikan kesannya
setelah mendengarkan iklan berbahasa
Jawa.
-
Guru menginformasikan kepada
siswa bahwa pertemuan berikutnya membahas materi tentang ”Bercerita tentang
pengalaman pribadi.” Siswa diminta untuk menyiapkan cerita-cerita pengalaman yang
menarik.
(Contoh nilai karakter
yang ditanamkan: antisipatif).
c.
Penutup
v Menutup pertemuan dengan doa (Contoh
nilai karakter yag ditanamkan: taqwa).
v Mengakhiri pertemuan dengan salam (Contoh nilai karakter yang ditanamkan ramah).
v Siswa keluar dari kelas dengan tertib (Contoh nilai karakter yang ditanamkan: ketertiban, disiplin).
G.
SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN
1.
Buku Sinau Basa Jawa
2.
Rekaman Iklan Berbahasa Jawa
3.
Majalah
4.
Lembar Kerja Siswa
H.
METODE
Pembelajaran
Langsung
I.
PENILAIAN
Indikator
Pencapaian
|
Jenis
Penilaian
|
Bentuk
Instrument
|
Contoh Instrumen
|
§ Menjelaskan pengertian iklan.
§ Menyebutkan tujuan iklan.
§ Menyebutkan macam-macam iklan.
§ Menyebutkan media iklan.
§ Menyebutkan contoh-contoh iklan.
§ Menuliskan maksud iklan.
§ Menjelaskan isi iklan.
|
§ Tes Tertulis
|
§ Uraian
|
1.
Apa tegese iklan?
2.
Apa ancase iklan?
3.
Iklan iku dibedakke dadi
pira? Sebutna!
4.
Ing ngendi wae iklan basa
jawa bisa ditemokake?
5.
Sebutna iklan-iklan produk
(5)!
6.
Apa maksude iklan mau?
7.
Menawa sirah ngelu rasane
kepiye?
8.
Kepiye rasane lara untu?
|
Kunci
Jawaban
1.
Iklan yaiku andharan kang isine
nawakake sawijining bab.
2.
Ancase iklan yaiku kanggo narik
kawigatene wong liya supaya tuku.
3.
Dadi 2: iklan produk lan iklan
jasa.
4.
Ing Radio lan Majalah Basa Jawa
(Kalawarti).
5.
Iklan kosmetik, iklan
kendharaan, iklan prabot rumah tangga, iklan sandhangan, iklan obat.
6.
Maksude supaya wong-wong padha
tuku ”Puyer No. 16” nalika nandhang sirah ngelu utawa lara untu.
7.
Cekot-cekot
8.
Senut-senut
Pedoman
Penilaian
1.
Tes Tertulis
Ø Tiap soal bernilai : 5
Ø Nilai Maksimal : 40
= 10
4
Surakarta, Juli 2011
Mengetahui
Kepala Madrasah Guru Mapel
.............................. ...............................
Nip. Nip.
.............................. ...............................
Nip. Nip.
Rabu, 23 Mei 2012
Pendidikan Karakter Bangsa
Persoalan budaya dan karakter bangsa dewasa ini sering menjadi sorotan tajam masyarakat. Dalam dunia pendidikan, pendidikan karakter diberikan karena adanya ketakutan degradasi moral anak bangsa.
"Dan perumpamaan kalimat (kebijakan) yang telah di cabut akar-akarnya dari permukaan bumi, tidak dapat tegak sedikitpun" (ibrahim;26) timbulah akibat buruk yaitu karakter bangsa luntur, bencana meluas di masyarakat seperti korupsi, kekerasan, kejahatan, pelecehan seksual, perusakan, perkelahian massal, kehidupan ekonomi yang komsutif, kehidupan politik yang tidak jujur dan lain sebagainya.
H. Suyatno, Lc., M.SI dalam diklat peningkatan mutu guru mapel bahasa jawa mengatakan adanya tahapan karakter yaitu :
-Receiving = mengikuti dan berpartisipasi
-Responding = mengikuti dan berpartisipasi
-veluing = memilih dan meyakini
-Organization = memutuskan commit membandingkan
-Charaterization = menunjukkan sikap
Nilai-nilai dalam pendidikan budaya dalam karakter bangsa meliputi :
1. religius/taqwa
2. jujur/ blaka suta
3. toleransi/tepa slira
4. disiplin/ netepi
5. kerja keras / mempeng
6. kreatif /pangreka daya
7. mandiri
8. demokrasi/ bebas
9. rasa ingin tahu / raos pengen mangertos
10. semangat kebangsaan
11. cinta tanah air
12. menghargai/ ngaosi prakaryan
13. bersahabat, komunikasi/ kekancan
14. cintai tanah air
15. gemar membaca/ remen maos
16. peduli lingkungan
17. peduli sosial
18. tanggung jawab/ tanggel jawab
dengan adanya pendidikan karakter diharapkan terciptanya insan-insan kreatif, cerdas, bermartabat yang religius. insan kreatif, cerdas, bermartabat yang religius adalah insan -insan yang mampu menciptakan atau menghasilkan karya-karya yang bermanfaat bagi dirinya, lingkungannya dan bangsanya.
Langganan:
Postingan (Atom)